Selasa, 10 Agustus 2010

Jika ponsel terendam air

Beberapa waktu lalu adek saya sempat bingung bukan main lantaran ponsel kesayangannya terendam air. Itulah salah satu akibat mengajak ponsel ke kamar mandi. He..he.. Mungkin Anda juga pernah mengalami hal yang sama. Entah itu terkena cipratan, tercebur ke air atau basah karena terkena air hujan. Tapi saya tidak akan menertawakan pengalaman Anda. Saya akan berbagi pengalaman memberikan pertolongan pertama pada ponsel yang terendam air yang parah karena semua bagiannya tercelup air seperti yang dialami adek saya tadi.

Lalu apa yang dapat kita lakukan? Membawa ke tempat servis sementara mungkin pada saat itu Anda belum sempat membawanya ke sana.
Langkah pertama adalah segera mengangkat ponsel Anda agar tidak terlalu lama terendam air. Ya iya lah, he..he.. Mengapa? Karena air adalah salah satu penghantar listrik yang baik. Setelah itu segera juga lepaskan baterai ponsel. Mengapa lagi? Karena baterai adalah sumber listrik utama di ponsel. Jadi jika tidak segera dilepas, maka komponen ponsel akan rusak lebih banyak, dan bisa dimungkinkan baterai juga akan rusak. Lalu langkah selanjutnya apa?

  1. Siapkan peralatan yang dibutuhkan seperti obeng kecil ujung bintang jenis T6, pembuka casing, pinset, cutton but, kain lap bersih. Bila Anda tidak mempunyai peralatan seperti di atas, Anda bisa menggunakan peralatan sejenis lainnya, yang penting dapat digunakan untuk membuka dan membersihkan ponsel Anda.
  2. Lalu bongkar casing ponsel dan buka baut-bautnya dengan hati-hati. Ini memang tahap yang paling sulit jadi Anda sebisa mungkin melakukan dengan hati-hati.
  3. Setelah casing terbuka dan mesin ponsel sudah terpisah, keringkan dengan hot air soldering atau solder uap. Makanan apa itu? Yang jelas alat tersebut digunakan untuk mengeringkan ponsel Anda. Jika tidak punya, hairdryer juga bisa digunakan.
  4. Untuk bagian belakang casing, bersihkan dengan cutton but (korek kuping) terutama pada bagian konektor LCD, karena kalau tidak dibersihkan layar ponsel tidak akan tampil saat dipasang.
  5. Jika sudah dipastikan tidak ada air lagi di dalam mesin ponsel dan casing, selanjutnya pasang kembali. Setelah semua terpasang, maka pasang baterai dan coba dihidupkan.
Sepertinya langkah-langkah di atas kok beresiko sekali ya kalau dilakukan sendiri. Saya sarankan jika Anda ragu-ragu sebaiknya jangan dipaksakan untuk melakukan sendiri. Waktu saya menangani ponsel adek saya, saya juga tidak mempunyai semua peralatan seperti yang saya sebutkan di atas. Tapi saya berhasil membongkar ponsel dan mengeringkan sebisanya. Lalu semua komponen bagian ponsel yang terpisah saya taruh di sebuah nampan dan saya biarkan kurang lebih 2 sampai 3 hari untuk memastikan semuanya kering sebelum saya rakit kembali. Dan alhamdulillah sekarang ponsel sudah kembali normal, walaupun pada awal pemakaian baterai sering ngedrop, mungkin karena ponsel terlalu lama terendam air.

Demikian solusi sederhana dari saya dan saran terakhir, saya tahu Anda sangat sayang dengan ponsel Anda tapi jangan lagi mengajak ponsel Anda mandi atau hujan-hujanan. He..he..

0 comments:

Posting Komentar

 
Copyright © 2011. Galeri Seluler . All Rights Reserved
Home | Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Site map
Design by Herdiansyah . Published by Borneo Templates